Header Ads

Apa itu Email Marketing, dan Seberapa Efektif dalam Mendongkrak Penjualan Online?

Tips Blog Indonesia - Email Marketing, beberapa kali saya sering mendengar istilah ini di kehidupan sehari-hari. Beberapa kali juga email kantor saya sering kali dikirimi email yang menawarkan jasa atau produk melalui email.

Awalnya mungkin saya merasa email tersebut sedikit menganggu, cuma setelah saya baca isinya sedikit menyinggung berkaitan dengan produk yang Perusahaan saya jual. Jadi saya rasa informasinya cukup berharga, walaupun tidak membeli, email tersebut saya simpan dan mungkin akan berguna suatu saat nanti jika saya membutuhkan.

apa itu email marketing
(sumber: sab.id)


Nah, artikel saya kali ini akan membahas sedikit tentang apa itu email marketing, cara menggunakannya dan seberapa besar efektivitasnya sebagai salah satu tool marketing produk.

Email Marketing adalah satu dari sekian banyak tool yang sangat efektif di Internet. Email Marketing berguna untuk mempromosikan artikel yang baru Anda publish dan juga membantu para afiliasi marketer dalam memasarkan produknya via Internet.

Alasan saya mengangkat topik ini dikarenakan menurut saya, masih banyak blogger dan afiliater di Indonesia yang belum memanfaatkan tool ini secara efektif. Untuk itu saya akan membahas tentang email marketing ini satu persatu.

Apa itu Email Marketing

Email Marketing adalah salah satu dari sekian banyak jenis penjualan yang masuk dalam klasifikasi penjualan langsung atau direct Marketing. Email marketing merupakan penjualan langsung melalui perangkat email. Penjualan jenis ini tidak menggunakan metode konvensional seperti melalui TV, Radio atau selebaran promosi lainnya.

Jadi kesimpulannya adalah Email Marketing pada dasarnya adalah sebuah teknik penjualan yang dilakukan sebuah perusahaan atau perorangan yang mengumpulkan seluruh email dan no kontak dari semua klien dan prospek mereka tentunya dengan meminta ijin terlebih dahulu.

Dari email dan no kontak yang sudah diberikan tersebut mereka melakukan pengiriman email yang isinya berupa penawaran produk atau promosi terkait produk /jasa yang Perusahaan mereka jual, dengan harapan penerima email akan membaca dan tertarik serta melakukan pembelian produk/jasa tersebut.

Mengapa harus menggunakan Email Marketing

Dalam beberapa tahun belakangan, email marketing banyak digunakan para blogger, afiliater sampai perusahaan-perusahaan dalam rangka meningkatkan pengunjung ke blog atau meningkatkan potensi penjualan online.

Banyak hal sebenarnya yang mendasari mengapa trend penggunaan email marketing ini mulai meningkat, diantara beberapa keuntunganya adalah sebagai berikut
  • Murah, penggunaan email marketing ini tidak memerlukan biaya yang terlalu besar. Cukup dengan kuota internet dan list email pelanggan. Tidak seperti media promosi lainnya yang memerlukan biaya iklan, space di blog atau biaya pembuatan selebaran promosi , email marketing tidak semua hal tersebut.
  • Sudah diijinkan penerima email, seluruh penerima email tentunya secara sukarela memberikan email mereka melalui kolom subcribe, artinya seluruh penerima email menginginkan atau minimal ingin tau tentang produk-produk terbaru dari Anda.
  • Desain yang Flexible, email marketing akan membuat anda bebas mengirimkan model email apapun seperti memasukkan grafik, gambar produk atau apapun di dalam email. Dan anda bebas mengimprove style apapun dalam email termasuk membentuk branding.
  • Bebas menentukan Jumlah Penerima, email marketing membuat anda bisa mengirimkan ke calon pelanggan dalam jumlah besar secara sekaligus, atau ke hanya beberapa calon pelanggan sesuai klasifikasinya.
  • Pribadi dan Ter-Target, melalui email marketing anda bisa mengirimkan email secara lebih pribadi dan tertarget ke masing-masing calon pelanggan. Dengan hal ini memungkinkan terjadinya presentasi pembelian sangat besar.
  • Mudah di Share, Email Marketing memungkinkan penerima email men sharing penawaran yang diterima nya ke teman-temannya yang membutuhkan. Sehingga hal ini akan membantu anda untuk meraih lebih banyak target pelanggan.
  • Lebih banyak menghemat waktu, dibanding anda menggunakan sarana direct marketing lainnya seperti sales telephone marketing atau door to door sales akan lebih banyak menyita waktu dibanding email marketing yang tinggal mengklik tombol send dan dapat menjangkau lebih luas.
  • Tidak mengganggu waktu calon pelanggan, dibanding melakukan Telephone Marketing yang terkadang tidak sesuai waktu kosong calon pelanggan atau kebetulan menelfon pada saat jam sibuk, email marketing sangat tidak mengganggu karena bisa dibaca kapan saja pada saat waktu senggang calon pelanggan.

Apakah menggunakan Email Marketing bisa di anggap Spam?

Dari sekian banyak keuntungan menggunakan email marketing sebenarnya ada beberapa hal yang terkadang cukup membuat khawatir pengguna email marketing. Salah satu diantaranya adalah takut jika email yang mereka kirimkan akan dianggap spam.

Spam email adalah sebuah email yang tidak diinginkan oleh penerima email, biasanya untuk email yang menurut mereka tidak penting dan tidak ada korelasi dengan kebutuhannya akan mereka marking sebagai spam.

Jika sudah begitu, maka kemungkinan besar email marketing yang anda kirim akan dianggap spam dan kecil kemungkinannya untuk dibaca penerima email yang tentunya akan berimbas ke penurunan penjualan. Sebenarnya ada beberapa tips agar email marketing yang anda kirim tidak dianggap 

Berikut ada beberapa tips agar email marketing anda tidak dianggap spam;

1. Mintalah dengan sopan kepada pemilik email agar email mereka boleh anda simpan ke dalam list email. 

Google, yahoo serta penyedia jasa layanan email berusaha keras agar semua pengguna layanan mereka tidak terganggu dengan email-email spam. Oleh karena itu beberapa layanan email memblok semua email dari kontak-kontak yang tidak tersimpan di daftar kontak penerima email.

Kita asumsikan seorang calon pelanggan belum pernah sama sekali subscribe email ke blog atau website anda. Jadi jalan satu-satunya adalah menghubungi pelanggan tersebut dan dengan sopan meminta ijin agar emailnya bisa masuk dalam list email yang akan dikirimi newsletter atau promo-promo seputar produk/jasa anda.

Dengan jalan ini, jika pelanggan tersebut menyetujuinya maka secara otomatis kontak anda akan masuk di list kontak mereka dan berarti kecil kemungkinan kalau email anda nantinya akan dianggap sebagai spam.

2. Ikuti Kaidah bahasa yang tepat di dalam email marketing.

Aturan penulisan baku wajib anda gunakan dalam email marketing. Kesalahan dalam tanda baca, tata bahasa dan letak yang tidak beraturan akan menyebabkan email anda menjadi hilang nilai komersialnya.

Email yang terkesan tidak profesional akan dianggap sebagai spam oleh pembacanya. Lagipula, setiap email memiliki fitur dimana mereka akan membaca kesalahan penulisan dan tanda baca yang ada di email. Dan jika ini dianggap terlalu banyak, maka secara otomatis email anda akan dikategorikan sebagai phising/spam email.

Jika anda tidak sanggup menulis secara benar dan mengikuti kaidah penulisan maka saran saya adalah rekrut profesional terkait hal ini, meskipun membutuhkan sedikit anggaran tapi lebih efektif menghasilkan apa salahnya?

3. Jangan gunakan judul yang terlalu bombastis dan terkesan tidak masuk akal.

Percayalah, semakin hari pengguna Internet Indonesia semakin cerdas. Beda dengan beberapa tahun lalu. Jika saat ini anda menulis dengan kata-kata bombastis seperti "Baca email ini, dan Rp.10.000.000 akan masuk ke rekening anda", atau "Tiket liburan 10 hari gratis ke Bali..." maka sudah pasti akan di marking sebagai spam, dan anda kehilangan target pelanggan.

Buatlah kalimat di subject lebih menjadi sederhana dan sesuai dengan logika, seperti "penawaran liburan ke Bali 2 hari 3 malam dengan biaya terjangkau", ini akan terlihat lebih masuk akal dan jelas dibandingkan judul yang sebelumnya yang terdengar lebih bombastis dan kurang logis.


4. Selalu perhatikan mana alamat email yang terkirim dan aktif dibanding yang tidak terkirim dan tidak aktif.

Salah satu faktor yang menentukan dimana layanan email menganggap email anda spam atau tidak adalah dengan melihat seberapa besar presentasi email anda terkirim dan terbaca oleh pelanggan.
Dimana semakin kecil ratenya maka semakin besar pula kemungkinan email anda akan di tandai sebagai email spam. Jadi sering-sering lah memantau rate email yang sampai dan mana yang gagal.

Akan lebih baik jika terdapat email yang tidak aktif, segera hapus dari list email yang anda kirimkan. Untuk mengurangi tinggi nya rate email yang tidak sampai. Ini seperti memotong daun kering di tanaman agar terlihat lebih indah.

Dengan begini, system dari layanan email tidak akan menganggap email anda sebagi email marketing spam. Dan anda tetap bisa melakukan email marketing ke list calon pelanggan anda.

5. Kirimkan email Marketing secara reguler ke subcriber anda.

Waktu ideal mengirimkan email kepada subscriber adalah seminggu sekali, atau jika dirasa terlalu cepat bisa menjadi dua minggu sekali. Jangan memberikan rentang waktu terlalu lama antara email pertama dan kedua.

Semakin lama anda memberikan rentang waktu, maka kemungkinan semakin besar pelanggan anda melupakan anda. Sehingga pada saat email masuk, mereka lupa darimana dan untuk siapa email ini masuk.

Selalu jalin komunikasi yang intens dengan para subscriber anda secara reguler, sehingga email yang dikirimkan ke anda akan selalu dibaca oleh penerima email. 

6. Gunakan perangkat Spam Check Tool

Jika anda kurang yakin dengan bahasa penulisan serta desain dalam email, mungkin anda bisa mengeceknya dengan mengirimkan email anda ke spam check tool.

Salah satu contoh penyedia jasa layanan ini adalah Emailable. Di layanan ini email anda akan di kalkulasi sehingga nanti anda akan membaca laporannya terkait berapa persen dari email anda yang akan dianggap sebagai spam.

Jika hasil laporan dan presentasinya akan dianggap spam sangat tinggi, mungkin anda perlu merubaha beberapa bagian dari email anda dan mengeceknya kembali sampai di dapatkan nilai spam score yang kecil.

7. Buat tombol unsubscribe untuk pelanggan yang berhenti berlangganan newsletter dari anda.

Memberikan tombol unsubscribe di email akan sangat berguna untuk menaikkan citra anda sebagai email no spam. Artinya pelanggan tidak dipaksa untuk menerima email ini secara terus menerus dan terkesan sangat mengganggu.

Berdasarkan data statistik, sekitar 50% penerima email akan menganggap email marketing sebagai spam jika tidak ada tombol subscribe

pengaruh tombol unsubscribe terhadap spam email
(Sumber : Hatchbuck)

Di beberapa afiliater besar bahkan menyediakan tombol unsubscribe di atas email, padahal dengan meletakkan tombol disana maka akan ada kemungkinan penerima email melakukan unsubscribe sebelum membaca pesan di email tersebut.

Hal tersebut di lakukan semata-mata sebagai citra atau branding perusahaan agar tidak dianggap sebagai spam.


Seberapa efektif penggunaan email marketing sebagai tool untuk mendongkrak penjualan

Mungkin di beberapa blog atau website anda mendengar tentang efektivitas email marketing yang dianggap sudah berkurang. Tapi tau kah anda saya akan tunjukkan data statistik tentang bagaimana pengaruh email marketing ke penjualan yang lumayan dahsyat.

Pengguna Email yang terus bertambah dari hari ke hari.

pengguna email dunia
sumber : Oberlo/Statista 2020

Berdasarkan data yang di release statista pada tahun 2020, menunjukkan bahwa pengguna email pada tahun 2019 sekitar 3,9 Milliar pengguna email dan di prediksi akan terus bertambah di tahun 2023 akan menjadi 4,3 milliar pengguna.

Jika anda pemilik bisnis entah kecil atau besar sekalipun, anda harus memperhatikan potensi ini. Hampir seluruh kegiatan pebisnis sekarang akan di tunjang oleh email sebagai sarana komunikasi utama. Dengan email marketing anda sanggup berkomunikasi dengan pelanggan anda 7 hari seminggu, 365 hari dalam setahun tanpa harus mengeluarkan banyak biaya dan tenaga.

Return of Investment email yang lumayan tinggi sekitar 40x dari cost yang di keluarkan.

Berdasarkan data statistik dari Mavenmarketinglab, nilai ROI dari email tergolong yang paling besar dibandingkan dengan sarana promosi lainnya.

balik modal email marketing
sumber: Marvenmarketinglab
Jika melihat dari data statistik sebelumnya tentang jumlah pengguna email, maka tidak heran jika Email Marketing menduduki peringkat pertama sebagai sarana promosi yang paling tinggi return nya. Artinya setiap $1 yang anda keluarkan maka potensi pembeliannya menjadi $40.

Sangat masuk akal mengingat jumlah pengguna email sekarang ini, untuk posisi kedua diduduki SEO, Display Internet, Keyword Ads, Mobile Ads, Katalong produk, dan yang terakhir banner ads.
Melihat data diatas maka saya katakan bahwa email marketing adalah tool paling efektif sebagai penunjang penjualan online.

Perbandingan jumlah pembelian antara customer yang di kirimkan email dengan yang tidak

Dari data yang disajikan oleh JeffBullas salah satu marketer handal di dunia menunjukkan bahwa, terjadi perbedaan kuantitas pembelian yang signifikan antara pembeli yang menerima email dan yang tidak menerima email.

perbandingan antara pelanggan dikirim email dengan yang tidak
Sumber: Hatchbuck

dari data tersebut tercatat 138% lebih banyak dibanding dengan pelanggan yang tidak menerima email.

Artinya adalah tingkat kepercayaan calon pembeli untuk penawaran yang diberikan melalui email marketing sangat besar.

Mengirim 3x email marketing untuk mengingatkan pembeli tentang barang yang sudah masuk dalam keranjang belanja meningkatkan jumlah pembelian menjadi 69%

Mungkin anda pernah mengalami sendiri, pada saat mengunjungi sebuah toko online anda mengklik beberapa barang yang anda inginkan dan masuk ke dalam kerangjang belanja (cart), kemudian anda tinggalkan untuk melanjutkan hal lain.

Dan ternyata dari hasil survei, email marketing yang dikirimkan 3x ke calon pembeli untuk mengingatkan mereka tentang barang yang mereka masukkan dalam keranjang belanja, ternyata bisa menambah presentasi penjualan sekitar 69% dibanding email yang di kirim hanya 1x.

efek dari email marketing terkait penjualan
sumber : Oberlo

Dari data diatas terlihat jelas, bahwa efektivitas email marketing sangatlah besar. Dari hasil 3x mengirim email marketing terjadi penambahan sekitar 69% penjualan. Sangat menggiurkan bukan?


Dari data statistik yang saya jabarkan diatas , maka tidak ada salahnya mencoba teknik direct marketing melalui email ini. Berikut akan saya berikan 4 tahap jika anda ingin memulai penjualan dengan menggunakan teknik ini.

Langkah #1. Gunakan layanan email profesional

Untuk hasil maksimal tidak ada salahnya untuk menggunakan layanan profesional. Dibanding anda melakukan penjualan dengan menggunakan email pribadi, akan lebih baik menggunakan email profesional atau email dari toko online.

Selain menambah kepercayaan kustomer, hal ini juga mampu meningkatkan penjualan melalui branding yang dibentuk melalui layanan profesional. Sama halnya seperti sebuah blog ber domain dibanding blog yang bersub domain.

Langkah #2. Cari banyak subscribber.

Promosikan terlebih dahulu tentang toko online atau blog anda di beberapa media, tawarkan pengunjung atau pembaca anda untuk menekan tombol subscribe agar berlangganan newsletter. Tawarkan promo-promo menarik kepada mereka, sehingga mereka tertarik dengan apa yang anda tawarkan.

Carilah kumpulan mailing list di grup-grup mailing list di Internet, tawarkan mereka secara sopan untuk mensubscribe anda. Lakukan hal itu terus menerus hingga subscriber anda terkumpul banyak dan lakukan promo via email marketing.

Langkah #3. Bangun relasi dengan subscribber anda.

Setelah mereka melakukan subscribe ke email list anda, maka setelah 2-3 hari kirimkan email yang berisi konten yang berkualitas, setelah 7 hari kirimkan kembali email yang berguna untuk mereka. Lakukan hal tersebut minimal 4x secara berturut-turut. Hal ini akan membuat hubungan antara anda subscribber menjadi baik.

kalau perlu balas setiap email yang mereka tanyakan secara personal, jika dirasa terlalu banyak bisa menggunakan auto responder. Sehingga subscribber merasa komunikasi antara mereka dan anda terjalin secara interaktif. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap produk atau jasa yang akan anda rekomendasikan nantinya.

Langkah #4. Promosikan produk anda.

Setelah membangun relasi yang baik antara anda dan calon pelanggan. Mulailah mengirim promosi produk-produk yang anda jual serta rekomendasikan. Akan lebih baik jika email list tersebut anda bagi berdasarkan segment-segment tertentu.

Misalnya, peminat sepeda sport atau badminton anda bedakan segmentnya agar promosinya bisa berjalan lebih tepat sasaran dan target penjualan bisa tercapai.


Kesimpulan:

Setelah saya jabarkan tentang email marketing dan efektivitasnya dalam mempengaruhi tingkat penjualan, maka tunggu apalagi. Gunakan potensi ini untuk meraih penghasilan maksimal melalui email marketing.

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.